Diskusi Mendalam, Kunjungan Akademis Mahasiswa UPI ke PC LDII Sukasari
Bandung, 24 Oktober 2024 — PC LDII Sukasari Kota Bandung menerima kunjungan dari enam mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) pada Kamis (24/10). Para mahasiswa yang berasal dari Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS), Program Studi Ilmu Pendidikan Agama Islam, Program S1 semester 5, ini diterima langsung oleh Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) sekaligus Dewan Penasehat PC LDII Sukasari, H. Budi Widodo, M.T.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari tugas akademis yang diberikan dosen, yang meminta mahasiswa melakukan wawancara terkait organisasi LDII. Dalam kesempatan itu, beberapa topik utama yang menjadi pembahasan meliputi sejarah berdirinya LDII, visi dan misi organisasi, hingga status legalitas LDII di Indonesia.
Dalam wawancara, H. Budi Widodo, M.T. menjelaskan bahwa Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) adalah organisasi yang telah diakui dan sah secara hukum di Indonesia. Ia juga menegaskan bahwa LDII mengikuti mazhab yang berdasarkan Al-Qur’an dan Sunnah dengan ulama-ulama yang berperan aktif dalam membimbing umat.
Selain itu, struktur kepemimpinan LDII yang terdiri dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), Dewan Pimpinan Daerah (DPD), Pimpinan Cabang (PC), dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) turut dijelaskan kepada para mahasiswa.
Tidak hanya itu, para mahasiswa juga menanyakan hubungan LDII dengan lembaga pemerintahan serta organisasi kemasyarakatan (ormas) lainnya. Ketua DKM menuturkan bahwa LDII senantiasa menjalin hubungan yang baik dengan berbagai lembaga, sembari tetap fokus menjalankan visi dan misinya dalam berdakwah. Beberapa kendala yang dihadapi LDII dalam pelaksanaan tugasnya juga turut menjadi perhatian dalam diskusi tersebut.
“Alhamdulillah, semua pertanyaan dapat kami jawab dengan jelas dan lengkap,” ujar H. Budi Widodo, M.T. Menurutnya, dialog seperti ini penting untuk membangun pemahaman yang lebih baik tentang LDII di masyarakat.
Ia berharap kunjungan ini bisa memperkuat kepercayaan publik terhadap LDII sebagai organisasi yang konsisten dalam menjaga nilai-nilai kebersamaan dan keramahan dalam berdakwah. “Semoga LDII semakin dipercaya dan memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat,” pungkasnya.
