LDII dan Tiga Pilar Bekasi Utara Bersinergi dalam Tarling, Perkuat Kebersamaan
Bekasi (13/03) – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kaliabang Tengah, Bekasi Utara, menggelar kegiatan Tarawih Keliling (Tarling) bersama Tiga Pilar dan masyarakat setempat. Acara ini berlangsung di Masjid Al-Fattah, Kav. Pengarengan, RT 05/28, Kelurahan Kaliabang Tengah, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, pada Kamis (13/3/2025) malam. Kegiatan ini dihadiri jajaran pemerintahan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, tokoh masyarakat, serta para pengurus LDII.
Ketua DKM Masjid Al-Fattah, H. Suyono, mengapresiasi kegiatan Tarling yang rutin digelar setiap Ramadan. Ia menyampaikan terima kasih kepada pihak kelurahan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta para tokoh yang hadir. “Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan semakin mempererat silaturahmi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat,” ujarnya.
Ketua PAC LDII Kaliabang Tengah, H. Amin Darmawan Saputra, SE., menegaskan bahwa LDII adalah organisasi yang modern dan terbuka. Dalam kesempatan tersebut, ia mengajak masyarakat untuk menjalankan ibadah secara optimal dengan menerapkan konsep 5 Sukses Ramadan yang menjadi pedoman warga LDII. “Kami ingin terus bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat dalam berbagai kegiatan positif,” ungkapnya.
Ketua RW 28, Setyo Purnomo, mengapresiasi peran aktif LDII dalam membangun kebersamaan di lingkungan Kaliabang Tengah. Menurutnya, kegiatan ini memotivasi warga untuk lebih memanfaatkan Ramadan sebagai momen meningkatkan keimanan dan menjalin hubungan sosial yang harmonis.
Dalam acara tersebut, Bhabinkamtibmas Aipda Mulyadi menyampaikan pesan kamtibmas dan pencegahan kenakalan remaja. Ia mengingatkan masyarakat, khususnya anak muda, agar menghindari pergaulan negatif yang dapat merugikan diri sendiri dan lingkungan.
Dewan Pembina LDII Wilayah Kaliabang Tengah, H. Darman Rahardjo, menutup kegiatan dengan menyampaikan pentingnya pembentukan akhlak mulia pada generasi muda melalui penerapan 29 karakter luhur. “Dengan ketelatenan dan kekompakan pembina serta orang tua, kita bisa mencetak generasi yang cerdas, berakhlak, dan siap menghadapi tantangan zaman,” tutupnya.